Berdasarkan penelitian di Harvard University Amerika Serikat ternyatakan bahwa kesuksesan seseorang tidak ditentukan semata-mata oleh pengetahuan dan kemampuan teknis (hard skill) saja, tetapi lebih oleh kemampuan mengelola diri dan orang lain (soft skill). Penelitian ini mengungkapkan, kesuksesan hanya ditentukan sekitar 20% oleh hard skill dan sisanya 80% oleh soft skill.
Hardskill
Yaitu penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan ketrampilan teknis yang berhubungan dengan bidang keilmuan yang dipelajari.
Sebagai contoh: Insinyur mesin seharusnya menguasai ilmu dan teknik permesinan, Dokter harus mumpuni bidang ilmu kedokteran, seseorang lulusan teknik informatika tentunya harus menguasai hard skill di bidang rekayasa perangkat lunak, web programming, dll yang tergolong hard skills di teknik informatika. Demikian juga seorang lulusan Akuntansi, misalnya harus menguasai analisis laporan keuangan, penyusunan anggaran, dll. Dalam melamar kerja biasanya hardskill tercantum dalam cv kita. Pihak yang berwenang pun berkilah bahwa tidak semua perguruan tinggi berhasil mengajarkan hard skills tersebut, malah katanya hanya sekedar mata kuliah yang tercantum di Transkrip.
Softskill
Yakni ketrampilan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain (inter-personal skill) dan ketrampilan dalam mengatur dirinya sendiri (intra-personal skill) yang mampu mengembangkan untuk kerja secara maksimal.
Inter-Personal Skill
- Kemampuan berkomunikasi
- Membangun hubungan baik
- Kemampuan memotivasi
- Kemampuan kepemimpinan
- Kemampuan memasarkan diri sendiri
- Kemampuan bernegosiasi
- Kemampuan berpresentasi
- Kemampuan berkomunikasi di depan publik
Intra-Personal SKILL
- Membentuk karakter
- Membentuk kepercayaan/keyakinan
- Manajemen perubahan
- Manajemen stress
- Manajemen waktu
- Proses berfikir kreatif
- Menentukan tujuan hidup
- Teknik percepatan belajar
Contoh daftar kemampuan soft skills adalah sebagai berikut:
• Kejujuran
• Tanggung jawab
• Berlaku adil
• Kemampuan bekerja sama
• Kemampuan beradaptasi
• Kemampuan berkomunikasi
• Toleran
• Hormat terhadap sesama
• Kemampuan mengambil keputusan
• Kemampuan memecahkan masalah, dsb
Berikut ini adalah 10 kiat sukses 50 orang tersukses di Amerika.
Ten Common Traits of the Best Business Leaders
- Passion
- Intelligence and clarity of thinking
- Great communication skills
- High energy level
- Egos in check
- Inner peace
- Capitalizing early life experience
- Strong family lifes
- Positive attitude
- Focus on “doing the right things right”
Attribut-Attribut Soft Skill
• Komitmen
• Inisiatif
• Kemampuan untuk belajar
• Handal
• Percaya diri
• Kemampuan berkomunikasi
• Antusias
• Berani mengambil keputusan
• Integritas
• Motivasi untuk meraih prestasi/ Gigih
• Berkreasi
• Kerjasama dalam tim
• Berfikir kritis
• Menghargai (pendapat) orang lain
Element-Element Softskill yang terkait dalam dunia kerja
- Ø Kecerdasan Emosi
Kesuksesan seseorang tidak hanya didukung oleh seberapa smart seseorang dalam menerapkan pengetahuan dan mendemonstrasikan keterampilannya, akan tetapi seberapa besar seseorang mampu mengelola dirinya dan interaksi dengan orang lain. Keterampilan tersebut dinamakan dengan kecerdasan emosi. Kecerdasan emosi juga meliputi sejumlah keterampilan yang berhubungan dengan keakuratan penilaian tentang emosi diri sendiri dan orang lain; dan kemampuan mengelola perasaan untuk memotivasi, merencanakan, dan meraih tujuan hidup.
- Ø Gaya Hidup Sehat
University of Central Florida memasukkan tema gaya hidup sehat ini sebagai target pengembangan soft skills bagi mahasiswa mereka. Topik yang diangkat dalam pengembangannya memuat nutrisi, manajemen stres, pengelolaan waktu, cultural diversity, dan penyalahgunaan obat terlarang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya hidup yang sehat mempengaruhi tingginya ketahanan, fleksibiltas dan konsep diri yang sehat yang mempengaruhi tingginya partisipasi dalam komunitas.
- Ø Komunikasi Efektif
Cangelosi dan Petersen (1998) menemukan bahwa banyak kegagalan siswa di sekolah, masyarakat dan tempat kerja diakibatkan rendahnya keterampilan dalam berkomunikasi. Selain keterampilan komunikasi berperan secara langsung, peranan tidak langsung juga ditemukan. Secara tidak langsung keterampilan komunikasi mempengaruhi tingkat kepercayaan diri dan dukungan sosial yang kemudian dilanjutkan pengaruhnya kekesuksesan.
Contoh hardskill dan Softskill Pemain SepakBola
Hard skills (Kemampuan Teknis) :
- Berlari
- Menendang
- Berebut bola
Soft skills :
- Kemampuan bekerjasama
- Mengambil inisiatif
- Keberanian mengambil keputusan
- Gigih
Hampir semua perusahaan dewasa ini mensyaratkan adanya kombinasi yang sesuai antara hard skill dan soft skill, apapun posisi karyawannya. Di kalangan para praktisi SDM, pendekatan ala hard skill saja kini sudah ditinggalkan. Percuma jika hard skill oke, tetapi soft skillnya buruk. Hal ini bisa dilihat pada iklan-iklan lowongan kerja berbagai perusahaan yang juga mensyaratkan kemampuan soft skill, seperi team work, kemampuan komunikasi, dan interpersonal relationship, dalam job requirementnya. Saat rekrutasi karyawan, perusahaan cenderung memilih calon yang memiliki kepribadian lebih baik meskipun hard skillnya lebih rendah. Alasannya sederhana : memberikan pelatihan ketrampilan jauh lebih mudah daripada pembentukan karakter. Bahkan kemudian muncul tren dalam strategi rekrutasi „ Recruit for Attitude, Train for Skill.
Jadi, hard skill merupakan faktor penting dalam bekerja, namun keberhasilan seseorang dalam bekerja biasanya lebih ditentukan oleh soft skillnya yang baik.bisa di katakana untuk mencapai sukses selain mempunyai hardskill yang kompeten di bidangnya, seseorang juga harus memiliki softskill yang berkenaan dengan sifat dan kepribadiannya.Anda bisa mendownload Filenya disini: Download
2 komentar:
Selamat sore Furhan.
Terima kasih sekali atas sharing artikel tersebut.
Betul sekali bahwa softskill adalah sangat penting untuk diri seseorang.
Salam semangat!
sore juga bos erdjon!!
@erdjon:terimakasih juga sudah mampir ke blog saya.betul banget..!!tetap semangat..!!
Posting Komentar
Komentar anda Tentang Topik Di Atas